Cara Overclock CPU

Sudut PC – Cara Overclock CPU – Overclock adalah istilah teknologi informasi yang mengacu kepada cara untuk membuat suatu perangkat untuk berjalan di kecepatan yang lebih tinggi daripada ketentuan pembuat perangkat tersebut. Prinsipnya adalah membuat kinerja lebih tinggi, tetapi hal ini beresiko menyebabkan kestabilan sistem yang berkurang sampai rusaknya periferal computer yang dilewahjamkan. Lewahjam biasanya dipraktikkan oleh para pengguna PC untuk “memaksa” periferal komputer bekerja di atas kemampuan standar yang ditentukan pabrikannya dengan tujuan akhir untuk meningkatkan kinerja komputer.

Perangkat PC yang di-overclock sama saja dengan dipaksa melebihi kemampuan aslinya. Namun, overclock PC ini, selain membuat perangkat sistem menjadi tak stabil, dapat membuat kerusakan pada perangkat keras yang di-overclock, seperti Mainboard, RAM, Prosesor dan VGA.

Untungnya sekarang banyak perangkat keras yang dibuat dengan fabrikasi yang sudah handal untuk keperluan overclock, sehingga apabila dengan wawasan pengertian dan pengalaman overclock, itu kerusakan pada saat overclock dapat diminimaliasi.

Menurunnya tingkat kestabilan PC karena Overclock bisa disebabkan oleh buruknya kualitas Power Supply Unit (PSU), memori, dan atau mainboard. Untuk menghindari ketidakstabilan tersebut cobalah untuk mengganti power supply dengan kualitas yang baik dan cukup untuk menyuplai daya yang dibutuhkan oleh PC, dan perhatikan keadaan PC (Monitoring Hardware) selalu agar dapat mengetahui kesehatan PC kita karena hardware kita dalam keadaan ter-overclock. Memori dengan kualitas baik dan dapat membantu kestabilan PC, motherboard yang bagus dan memadai dengan BIOS yang lengkap. Untuk perangkat keras dengan kualitas memadai dan bagus untuk di overclock tidak selalu berharga mahal.

Kerusakan perangkat keras karena dioverclock terutama disebabkan oleh panas yang berlebih untuk menghindarinya banyak cara yang bisa dikerjakan misalnya memperbaiki sistem aliran udara dalam casing, memperbaiki heatsink CPU/Chipset/VGA dengan cara lapping atau bahkan menggantinya dengan pendingin berkualitas yang sekarang banyak dijual di toko-toko komputer di Indonesia. Sistem pendinginan ada banyak macamnya seperti HSF (Heat Sink Fan) standar yang umum digunakan dimana pendinginan berasal dari kipas (Fan), Water Cooling, sampai yang ekstrem seperti menggunakan bong (Liquid Nitrogen [-280C] sampai Liquid Helium [-300C]) dan es kering atau peltier. Dilansir wikipedia.com

Cara Overclock Processor Intel & AMD Terbaru 100% AMAN

Overclocking prosesor intel | TEKNIK KOMPUTER ELISA

Cara overclock processor perlu kamu ketahui jika kamu ingin meningkatkan performa dari processor yang kamu miliki sekarang, entah itu baru maupun yang sudah kamu gunakan selama bertahun-tahun. Secara sederhana, overclock adalah proses meningkatkan nilai clock dari sebuah processor, membuatnya bekerja pada kecepatan yang lebih tinggi daripada setelan pabriknya. Meskipun terdengar sangat sederhana, overclock bukan tidak mungkin untuk dilakukan, namun prosesnya bisa dibilang cukup rumit dan panjang.

Semakin jauh kamu mendorong performa processor, maka semakin besar pula voltase yang dibutuhkan. Tanpa suplai daya yang cukup, processor tidak akan bisa bekerja dengan lebih cepat. Nah, jika voltase meningkat, maka suhu atau temperatur juga akan meningkat sehingga kamu juga harus berhati-hati agar tidak membakar processor milikmu.

Cara Overclock Processor

Ada banyak alasan yang membuatmu ingin mengetahui cara overclock cpu. Tapi secara umum, kamu akan mendapatkan kinerja komputer yang lebih baik jika sudah melakukan overclock dengan benar, terutama bagi yang mengerjakan tugas berat seperti mengedit video, render grafis 3D, dan juga untuk bermain game.

Cara Overclock Processor

Memang bagi para penggemar kegiatan ini, overclock akan sangat menyenangkan untuk dilakukan. Layaknya mengutak-atik mesin mobil untuk bisa mendapatkan performa yang paling ngebut. Namun perlu diketahui juga, overclock memiliki risiko yang cukup tinggi di mana komponen yang kamu overclock bisa saja berkurang usia pakainya atau malah mati total jika terjadi kesalahan. Jadi jika kamu belum siap untuk menghadapi konsekuensi yang mungkin terjadi, maka sebaiknya kamu tidak melanjutkan kegiatan ini.

Untuk membantumu memonitor kondisi processor selama proses overclock, kamu bisa menggunakan sebuah program yang disebut CPU-Z. Program ini akan menunjukkan kecepatan clock, voltase, dan banyak lainnya. Jadi program ini akan membantumu untuk mengetahui apakah pengaturan yang kamu aplikasikan nantinya berjalan dengan mulus.

Selain itu kamu juga membutuhkan program yang disebut Prime95, LinX, dan/atau AIDA64. Kamu perlu salah satu atau semua program tersebut untuk menjalankan stress test terhadap processor dan memastikan kondisinya stabil. Stress test akan menguji processor ke performa tertinggi sehingga kamu bisa melihat apakah komputermu akan mengalami crash atau terlalu panas.

Terakhir dan tak kalah penting, kamu bisa mengunduh program RealTemp. Program ini akan membantumu memonitor suhu dari processor selama kamu menjalankan stress test. Dengan begitu kamu bisa tahu seberapa panas processor tersebut. Nah simak langkah-langkah berikut untuk mengetahui cara overclock CPU.

1. Cara Overclock Processor – Jalankan Stress Tess pada Pengaturan Default

Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah dengan masuk ke mode BIOS, atur semua hal ke default, dan jalankan stress test untuk memastikan bahwa semuanya berjalan dengan lancar pada kecepatan bawaannya.

Untuk masuk ke BIOS, kamu bisa restart komputermu. Pada kondisi booting, tekan tombol yang membuatmu masuk ke BIOS. Tombol tersebut pada umumnya adalah F2 atau Delete. Jika tidak bisa, baca kembali buku manual motherboardmu untuk mengetahui bagaimana cara masuk ke BIOS.

Cara Overclock Processor

Dalam BIOS, cari tombol yang bertuliskan “Load Optimized Default”. Penamaan tombol tersebut bisa berbeda tergantung motherboard yang digunakan, jadi cari yang artinya sama. Tekan tombol tersebut untuk mengembalikan pengaturan ke pengaturan default. Jika sudah, simpan pengaturan dengan menekan “Save and Reebot” atau semacamnya.

Jika sudah, komputer akan merestart. Masuk ke Windows kemudian jalankan AIDA64 lalu klik pada tombol “Stability System Test”. Beri tanda centang pada semua boks di bagian sudut kiri atas, dan jalankan test-nya. Biarkan prosesnya berjalan untuk beberapa jam untuk memastikan bahwa komputermu bekerja secara stabil pada pengaturan default. Jika sudah selesai, klik tombol Stop.

2. Cara Overclock CPU– Naikkan Multiplier

Nah di sini proses cara overclock CPU Intel yang sesungguhnya dimulai. Sebenarnya kamu bisa googling dan mencari tahu bagaimana settingan yang digunakan oleh orang lain di komputer mereka. Namun ada baiknya jika kamu mencari tahu sendiri settingan terbaikmu dengan cara memulai dari kecepatan clock dasar dan menaikkannya sedikit demi sedikit. Mungkin memang akan memakan waktu lebih lama, tetapi kamu bisa memastikan hasil overclock yang stabil untuk komputermu secara spesifik.

Nah, masuk kembali ke BIOS dan buka pengaturan overclocking yang ada di dalamnya. Beberapa BIOS menyebutnya dengan “Overclocking Setting” atau ada juga yang menyebutnya “CPU Tweaker” dan lain-lain.

Cara Overclock Processor

Temukan pengaturan yang disebut dengan CPU Multiplier atau CPU Ratio. Saat ini mungkin pengaturan tersebut diset pada “Auto”. Kamu bisa menggantinya ke satu nilai di atasnya dengan cara menekan enter atau mengetikkan nomor (tergantung BIOS masing-masing). Jika kamu tidak tahu berapa angka default-nya, biasanya angka tersebut ada pada bagian atas dari halaman Overclocking Settings. Sebagai contoh, processor dengan nilai multiplier default 34 atau 3,4 GHz bisa dinaikkan menjadi 35 untuk langkah pertama.

Jika sudah, simpan pengaturan, keluar dari BIOS, kemudian restart dan masuk ke Windows lalu lanjutkan ke langkah selanjutnya.

3. Cara Overclock CPU– Jalankan Stress Test pada Processor

Kini dengan kamu sudah meng-overclock processor, meskipun hanya sedikit, kamu bisa menjalankan stress test dan cari tahu apakah settingan yang sekarang ini cukup stabil.

Cara Overclock Processor

Untuk menjalankan stress test, kali ini kamu membutuhkan tiga program yakni CPU-Z, Real Temp, dan LinX. CPU-Z digunakan untuk melihat apakah setinggan yang kamu lakukan di BIOS tadi sudah teraplikasikan, terutama di bagian multiplier. Real Temp bisa membantumu memonitor suhu ketika menjalankan stress test. Sedangkan LinX digunakan untuk menjalankan stress test.

Atur LinX untuk berjalan sebanyak 20 kali dan kemudian klik “Start”. Selama proses berjalan, awasi suhu processor apakah ada kenaikan suhu secara drastis. Kemudian, hasil tes tersebut bisa dibagi menjadi tiga:

  • Jika stress test berakhir dengan mulus dan suhu yang aman, ulangi langkah kedua dan naikkan multiplier satu tingkat lagi.
  • Jika laporan stress test menunjukkan error di tengah prosesnya, atau bahkan komputermu mengalami crash atau blue screen, bisa jadi itu artinya voltase tida mencukupi. Lanjut membaca jika hal ini terjadi.
  • Jika suhu processor terlalu tinggi atau di tingkat yang berbahaya, maka di situlah batasnya. Suhu maksimal yang bisa kamu jadika sebagai batasan bisa berbeda-beda tergantung pada kemampuan processor milikmu (bisa kamu cari tahu lewat Google). Hanya saja perlu diingat bahwa semakin tinggi suhu dan voltase, maka akan semakin tinggi pula risiko kerusakan pada processor.

4. Cara Overclock CPU – Menaikan Voltase

Apabila stress test yang kamu jalankan ternyata gagal atau blue screen, jangan khawatir. Itu mungkin artinya processor milikmu hanya kekurangan pasokan daya atau voltase untuk bisa berjalan secara stabil. Jika demikian, kamu bisa menaikkan voltasenya.

Cara Overclock CPU

Masuk kembali ke BIOS dan buka Overclocking Settings. Di situ temukan opsi “CPU Core” atau “Vcore”. Naikkan nilainya sedikit dari nilai standarnya. Untuk amannya, kamu bisa menaikkan sebesar 0.05. Misal nilai awalnya adalah 1.2000, maka naikkan menjadi 1.2500.

Jika sudah, simpan pengaturan tersebut dan restart kembali komputermu. Selanjutnya ulangi langkah ketiga. Kami ingatkan kembali, semakin tinggi voltase yang kamu naikkan, maka akan semakin tinggi pula suhu yang dihasilkan. Oleh karena itu perhatikan betul-betul suhu yang ditunjukkan selama proses stress test berlangsung.

5. Lakukan Percobaan Berulang

Di sini kamu hanya perlu melakukan langkah kedua hingga keempat sampai kamu menapatkan kondisi overclock yang paling stabil yakni dengan voltase dan suhu yang aman. Jika kamu sudah mendapatkan settingan yang pas, kamu bisa merestart komputer dan menjalankan satu kali stress test yang terakhir untuk memastikan kembali.

 

Nah setelah mengetahui cara overclock CPU baik AMD dan Intel, kini kamu bisa menggunakan komputermu seperti biasa. Perlu diketahui bahwa ini adalah cara mendasar untuk overclock processor bagi para pemula. Jika kamu sudah menikmati performa baru daru processor milikmu, maka bagus, artinya proses overclock berjalan lancar. Kini kamu bisa mengerjakan tugas atau bermain game dengan potensi processor terbaik.

Turiman Brutos

Halo, Saya adalah penulis artikel dengan judul Cara Overclock CPU yang dipublish pada March 26, 2022 di website Sudut PC

Artikel Terkait

Leave a Comment